UMJ dan UiTM Tampilkan Kolaborasi Internasional dalam Seminar Arsitektur
Jurnalis: Hafidhin Najwah (Mahasiswa Teknik Elektro)
Foto bersama
peserta dengan Prof. Dr. Ari W. Purwantiasning, MATRP dan Dr Lilawati Ab Wahab
selaku Narasumber Seminar Penelitian Arsitektur 2024. Dokumentasi Hafidhin
Najwah. Pada 24 Juli 2024.
Jakarta- Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) berhasil menggelar seminar penelitian
bertajuk “Praktik Konservasi Arsitektur” secara daring, Rabu. (24/07/2024). Kegiatan
ini berkolaborasi dengan Universiti Teknologi Mara (UiTM) dari Malaysia.
Kaprodi Arsitektur FT – UMJ, Ibu Finta
Lissimia, S.T., M.T., menyampaikan bahwa seminar ini merupakan upaya untuk
meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya pelestarian bangunan cagar
budaya serta pengembangan kawasan sejarah. Ia juga mengatakan Arsitektur FT UMJ
berkomitmen untuk terus menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka
memajukan pendidikan dan penelitian di bidang arsitektur.
“Seminar ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi para peserta untuk bertukar pikiran dan berbagi pengetahuan tentang isu-isu terkini dalam bidang arsitektur heritage,” ujarnya.
Foto Narasumber
Seminar Penelitian 2024, Dr. Lilawati Ab Wahab (atas) dan Prof. Dr. Ari W.
Purwantiasning, MATRP. (bawah). Dokumentasi Hafidhin Najwah. Pada 24 Juli 2024.
Semninar ini menghadirkan dua narasumber yang
berasal dari UMJ dan UiTM. Pada sesi pertama, diisi oleh Narasumber dari UiTM
yaitu Dr. Lilawati Ab Wahab dengan materi “Revitalizing History: Adaptive
Reuse Strategies for Heritage Buildings in Ipoh Old Town, Perak”.
Lilawati membawa peserta pada perjalanan
menarik menjelajahi Kota Tua Ipoh, Perak., Malaysia. Beliau memaparkan
bagaimana bangunan – bangunan bersejarah dapat diubah fungsi tanpa kehilangan
nilai estetika dan historisnya. "Bayangkan sebuah bangunan tua yang kini
menjadi pusat kreatif bagi generasi muda," ujarnya.
Sedangkan sesi kedua, diisi oleh Narasumber
dari UMJ yaitu Prof. Dr. Ari W. Purwantiasning, MATRP. Beliau mengulas konsep heritage
trail sebagai salah satu metode efektif dalam melestarikan kawasan sejarah.
Konsep heritage trail sebagai alat
yang ampuh untuk memperkenalkan nilai – nilai sejarah kepada masyarakat.
"Dengan berjalan menyusuri heritage trail, kita tidak hanya melihat
bangunan, tetapi juga merasakan cerita di baliknya," ungkapnya.
Di akhir acara, panitia memberikan sertifikat kepada kedua narasumber sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka. kegiatan ini turut dihadiri dosen, mahasiswa, praktisi arsitektur dan masyarakat umum, baik dari UMJ dan UiTM maupun daerah lain dari Malaysia dan Indonesia
Editor: Ariesta Dwi Utami
Baca Juga: Himpunan Arsitektur FT UMJ adakan Pameran: Tunjukan Perjalanan Kreatifitas Mahasiswa