Pemberian kenang-kenang dari Woosong University kepada Dekan Fakultas Teknik UMJ pada 29 April 2024.

Jakarta – Dekan Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta (FT UMJ) bersama jajaran menerima kunjungan dari Woosong University, Daejeon. Korea Selatan. Kunjungan ini merupakan langkah konkret dalam memperluas jaringan kerjasama internasional antara kedua institusi pendidikan tinggi tersebut. Kunjungan dilakukan pada 29 April 2024 di ruang Kolokium FT UMJ.

Delegasi yang hadir dari kantor International Relations Woosong University yaitu Ibu Rezia Usman selaku Regional Director Asia Tenggara & Selatan dan Bapak Ridho Hirzan selaku Regional Manager Indonesia & Malaysia. Mereka tiba di kampus FT UMJ dengan tujuan utama untuk menjajaki potensi kerjasama dalam berbagai bidang akademik dan riset. Kedatangan mereka disambut hangat oleh Dekan dan para Wakil Dekan FT UMJ yang siap untuk menjalin kolaborasi yang saling menguntungkan.

Woosong University menawarkan beberapa program kerja sama, antara lain Student Exchange, Study Abroad, dan Dual Degree, khususnya untuk bidang Artificial Intelligence & Big Data. Potensi kerja sama lainnya yang dibahas adalah Staff Exchange, Short Course, Global Classroom, dll. Diskusi ini didampingi Ibu Meri dari Nathaniel Global sebagai mediator kerja sama beberapa kampus di Indonesia dengan luar negeri.

Foto bersama kunjungan Woosong University keFakultas Teknik UMJ. Pada 29 April 2024.

Dekan Fakultas Teknik UMJ, Dr. Ir. Irfan Purnawan, S.T., M.Chem.Eng. menyambut antusias kunjungan ini dan optimis akan terjalin kerjasama yang produktif antara FT UMJ dan Woosong University. "Kerjasama internasional merupakan salah satu program yang akan terus diperbanyak dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan mahasiswa untuk mampu bersaing menghadapi tantangan dunia yang semakin kompleks," ujar Irfan.

Kunjungan ini tidak hanya memperkuat hubungan antara FT UMJ dan Woosong University, tetapi juga menandai komitmen keduanya dalam memperluas jangkauan global dan meningkatkan mutu pendidikan tinggi di tingkat internasional. Semoga kerjasama ini akan memberikan kontribusi positif bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan peningkatan pemahaman lintas budaya di antara mahasiswa dan akademisi kedua institusi.