Berita Detail

Biografi Al Battani


Al-Battani atau Muhammad Ibn Jabir Ibn Sinan Abu Abdullah atau nama lengkapnya Abu Abdullah Muhammad Ibn Jabir Ibn Sinan Ar-Raqqi Ar-Harrani As-Sabi’ Al Battani. Sedangkan dalam bahasa latin dikenal sebagai Albategius, Albatagni, atau Albatenius.


Al-Battani dikenal sebagai Bapak Trigonometri. Beliau adalah tokoh bangsa Arab dan gubernur Syria. Al Battani lahir sekitar 858 di Harran dekat Urfa, di Upper Mesopotamia, yang sekarang dikenal sebagai Turki. Ayahnya adalah seorang pembuat instrumen ilmiah terkenal. Beberapa sejarawan Barat menyatakan bahwa dia berasal dari kalangan miskin, seperti budak Arab, namun penulis biografi tradisional Arab tidak menyebutkan ini. Dia tinggal dan bekerja di Ar-Raqqah, sebuah kota di utara pusat Suriah dan di Damaskus, yang juga merupakan tempat wafatnya.Al-Battani merupakan astronom Muslim terbesar dan ahli matematika ternama. Beliau melahirkan trigonometri untuk level yang lebih tinggi dan orang pertama yang menyusun tabel cotangen. Selain itu, juga menguraikan ke tingkat tertentu sejumlah hubungan trigonometri dan penggunaan sinus dalam perhitungan dan sebagian dari garis singgung. Dalam matematika, Al-Battani menghasilkan sejumlah persamaan trigonometri dan menggunakan gagasan Al-Marwazi tentang tangen dalam mengembangkan persamaan-persamaan untuk menghitung tangen, cotangen, dan menyusun tabel perhitungan tangen. Beliau juga menemukan fungsi kebalikan dari garis potong dan cosecan, dan menghasilkan tabel pertama cosecan, yang disebut sebagai "tabel bayangan" (merujuk pada bayangan gnomon ), untuk setiap gelar dari 1° sampai 90°. Salah satu pencapaiannya yang terkenal adalah penentuan tahun matahari sebagai 365 hari, 5 jam, 46 menit, dan 24 detik. Al-Battani meninggal pada tahun 929 di Qasr Al-JISS (dekat Samarra), Damaskus.


Beberapa hikmah dan tauladan yang mungkin bisa petik antara lain:
Walaupun berasal dari kalangan miskin, Al-Battani bisa menjadi tokoh Arab terkenal dan berhasil sabagai gubernur Syria. Kita harus selalu bersyukur dan selalu yakin bahwa kemiskinan bukanlah penghalang untuk mencapai keberhasilan, karena Allah selalu mendengar dan mengabulkan apa yang kita inginkan. Kita harus berbagi ilmu yang bermanfaat bagi orang lain. Kita bisa mencontoh Al-Battani yang menemukan tentang tahun matahari sebagai 365 hari, 5 jam, 46 menit, dan 24 detik.